puiSie

Hanya Aku Dan Kamu

Apakah boleh kerang masuk dalam cangkang kura-kura..
Apakah boleh buaya masuk dalam empang-nya..
Bukan itu yang ku maksud..
Bukan cinta yang ingin kuturut..
Bukan juga sebuah perasaan yang akan selalu kutuntut..

Aku bagai mawar tanpa duri..
Sendiri, rapuh, tak pantas..

Aku bagai nangka tanpa getah..
Tak seperti biasa..
Tak lazim, aneh..
Tak seharusnya..

Aku juga bagai reruntuhan pasir..
Yang tanpa semen ia akan mengeras..
Yang tanpa air ia akan hanyut..
Yang tanpa itu semua ia tak akan mampu mengeras..
Cinta
butuh sebab, Diri sendiri butuh alasan..
Pondasi cinta di bangun dari kehati-hatian hati untuk memilih..
Sendiri adalah pilihan yang begitu menyakitkan..
Sepi.. Selalu berada dalam genggaman..
Pun di saat yang tak pernah ku inginkan..

Aku hanya akan menjadi istana dengan adamu..
Aku hanya akan mau menjadi mawar jika engkau sebagai duri penjagaku..
Aku hanya akan mau menjadi nangka dengan getah yang terus membawa jiwa dan rasaku selalu sempurna..
Dengan perbedaan, Atas nama kesetiaan..
Aku hanya akan menjadi diriku sendiri untuk kau banggakan..
Selamanya.. Aku dan kamu.. dalam satu genggaman.


Di Ujung Luka

termangu dalam kesedihan
sang waktu masih setia
mengiringi alunan sakit hati ini
sendiri tanpa hadirmu
hanya rintik hujan yang tetap setia
membasuh bayang wajahmu
Di ujung luka…
senja datang dengan kerinduan
menutup hari hari kian berlalu
hilang
asa menantimu
12 purnama tlah kutempuh
sepi tanpa dirimu
Di ujung luka…
bayang wajahmu
slalu ingatkanku
akan dirimu …
yang snantiasa cerahkan hariku
tapi apa kata takdir berucap
tiada kata, tanpa sebab
hilang dirimu bersama waktu
Di ujung luka…
dalam temaramnya hati ini
dalam kelamnya hidup ini
aku menulis …
sebuah guratan penuh arti
berharap dirimu tuk kembali …

Puisi Rindu – Ketika aku mengingatmu


Kapan Engkau Kembali..
Menggenggam tanganku, tak akan melepaskannya lagi..
Mendengarkan keluh kesahku, aku terdiam.. mengagumimu..
kapan Engkau kembali..
hadir dalam sepinya hati..
Hanya kamu yang mengerti..
Hanya kamu yang bisa memahami..
Dan hanya kamu yang selalu kunanti..
Aku bagai jiwa kosong tanpamu..
Aku bagai seorang yang tak bernyawa..
Dia ikut bersamamu..
Ikut menjauhiku..
Apa salah jika aku mencintaimu..
Apakah salah jika aku selalu menunggumu..
Apakah salah jika aku selalu mencintaimu..
Cinta itu apa?
yang bagaimana?
Seperti apa?
Pertanyaan bodoh yang tak seharusnya engkau tanyakan kepadaku..
Aku merindukanmu
, dalam suasana yang tak sama..
Dan dalam rasa tak akan pernah berubah..
Sampai kapanpun..
Aku selalu lupa siapa aku, ketika aku mengingatmu..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar