Sinopsis Binar Bening Berlian Episode 15, 16, 17
Sinopsis Binar Bening Berlian Episode 21 Desember 2011
Berlian
yakin Adipati/Adam yang telah mengisinya bensin. Adipati mengelak,
Berlian tidak percaya dan ingin mencium tangan Adipati bau bensin atau
tidak. Adipati langsung menyemprotkan parfum sehingga Berlian tidak bisa
mencium bau bensin. Berlian dan Adipati bertatapan dan Adipati hampir
mencium Berlian, tapi Dinda datang.
Dinda
tidak suka Berlian sama Adipati. Berlian langsung mengajak Dinda
pulang. Berlian sedang mencari waktu yang tepat untuk bilang ke Dinda
kalau Junus ingin Fahira tinggal di rumah mereka.
Berlian
dan Dinda sampai ke rumahnya, di sana sudah ada Junus dan Fahira yang
menunggu di depan rumah. Fahira bilang ia sudah dibolehkan pulang oleh
dokter dan heran kenapa Dinda bisa bersama Berlian. Fahira ingat kalau
Dinda adalah orang yang mengakui Berlian sebagai anak. Junus bilang
Dinda juga tinggal bersama Berlian.
Bening
dan Berlian tukaran peran lagi. Bening bilang ia akan menjemput
seseorang, ternyata orang itu adalah Jack. Jack heran Berlian/Bening pakai mobil, Berlian/ Bening bilang itu mobil Bening/Berlian. Jack/Adam merasa risih bisa bertemu dengan Bening/Berlian.
Fahira
merasa ada yang disembunyikan oleh Junus, Berlian dan Dinda. Fahira
melihat album, di sana ada foto dirinya dan Berlian. Fahira heran karena
tidak ada foto dirinya dan Berlian yang berdua. Fahira lalu menemukan
selimut bayi yang bertuliskan BERLIAN.
Dinda
melihat Fahira memegang selimut itu, Dinda takut Fahira tahu kalau
Berlian bukan anaknya. Dinda takut Fahira tidak mengenal selimut itu,
karena selimut itu ia temukan saat ia menemukan Berlian saat masih bayi.
Di
luar dugaan Fahira bilang ia kenal selimut itu, Fahira minta maaf
karena awalnya mengira Dinda dan Berlian berbohong. Fahira bilang ia
yakin Berlian anaknya karena ia sendiri yang memakaikan selimut itu pada
Berlian.
Fahira
memeluk Dinda, Dinda bilang ia tidak mungkin membohongi Fahira. Dinda
merasa apa benar Fahira memang betul - betul ibu kandung Berlian.
Berlian
mengajak Bening kembali ke restoran menemui Jack. Bening menangis
karena Jack sepertinya menyukai Berlian. Berlian bilang ia dan Bening
sahabat jadi tidak pantas berantem gara - gara cowok.
Bening
tidak mau kembali ke restoran dan malah pergi. Jack pun heran kenapa
Berlian dan Bening tidak juga kembali. Jack memutuskan untuk menyusul
mereka. (Di Sini Jack tahunya Bening adalah Berlian dan Berlian adalah
Bening).
Sinopsis Binar Bening Berlian Episode 13 - 14
Sinopsis Binar Bening Berlian Episode 20 Desember - Selasa
Bening
bilang pada Berlian sekarang ia jadi kenek angkot. Bening bilang ia
sedang suka pada Jack, Bening juga mengatakan ia ingin melakukan hal -
hal yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya. Berlian hanya geleng -
geleng kepala mendengar Bening dan sangat penasaran dengan orang yang
bernama Jack.
Bram
datang ke rumah Junus dan melihat Dinda. Bram bilang Dinda adalah
pelacur dan akan menggoda Junus. Junus mengatakan ia hanya memberikan
pekerjaan pada Dinda. Bram bilang naluri pelacur adalah merusak rumah
tangga orang. Adam masuk dan minta Bram jangan kasar pada Dinda.
Berlian menawarkan diri jadi joki supir taxi. Supir taxi itu ingin mengetes Berlian bisa mengemudi atau tidak.
Binar
melihat Bening yang jadi kenek angkot, sehingga ia tidak konsen
mengemudi. Binar bertabrakan dengan Berlian, supir taxi itu pergi karena
Binar bilang Berlian anak pelacur. Berlian heran kenapa Binar ingin
sekali melihatnya menderita.
Angkot
Jack dan taxi Berlian tabrakan, semuanya pada keluar. Berlian yang
menyangka Jack adalah Adam kaget melihatnya narik angkot. Jack juga yang
menyangka Berlian adalah Bening kaget melihatnya jadi supir taxi.
Bening yang Jack tahu adalah Berlian kaget Berlian dan Jack saling
kenal. Bening menyimpulkan kalau Jack adalah Adam yang akan dijodohkan
padanya. Jack melihat Adam Adipati dan sangat takut ketahuan kalau ia
menyamar jadi dirinya.
Resmi Pacaran, Marwa Masih Panggil Atalarik "Om"
"Waktu itu aku masuk ruang casting, ketemu dia, aku bilang, 'halo om'," kisah Marwa sambil tertawa, saat ditemui di Gandaria City, Jakarta, Rabu (21/12).
Panggilan itu terus berlanjut dan menjadi kebiasaan. Bahkan setelah resmi berpacaran pada 1 Oktober 2011 lalu, Arik masih mendapat panggilan yang sama.
"Seminggu setelah jadian saya masih dipanggil 'Om'. Akhirnya kami sepakat panggil nama aja," tutur Arik geli.
Beberapa pekan belakangan, muncul kabar Arik dan Marwa akan segera menikah. Arik membenarkan memang ada rencana tersebut. Tapi, kata dia, belum menentukan tanggal pastinya.
(ari/gur)
Bagaimana Atalarik Nyatakan Cinta pada Tsania Marwa?
SETELAH yakin Tsania Marwa gadis yang tepat untuknya, Atalarik Syach mulai menyusun rencana untuk menyatakan cinta.
Tidak ingin yang biasa-biasa saja, bintang sinetron Putri Yang Ditukar itu membuat sebuah kejutan untuk Marwa di luar lokasi syuting.
"Sebenarnya dia punya jam malam. Selesai syuting harus langsung pulang. Jadi supaya bisa ajak dia keluar, saya harus culik dan bohongi dia. Ya, namanya juga lelaki, ada bandelnya sedikit nggak apa-apa," tutur Arik, saat dijumpai wartawan di Gandaria City, Jakarta, Rabu (21/12).
Ketika itu, Arik berdalih ingin mengajak Marwa menemaninya ke sebuah acara pernikahan kawannya. Tanpa rasa curiga, Marwa pun mengamini ajakan tersebut.
"Saya sudah pakai jas. Rapi banget deh. Nah, pas sampai di suatu tempat, baru saya ngomong ke dia (nyatakan cinta)," imbuh pria 38 tahun itu.
Marwa mengaku sangat kaget dengan skenario yang dibuat Arik. Tapi, keterkejutan itu akhhirnya berujung manis. Mereka resmi jadian pada 1 Oktober 2011 lalu.
"Saat Arik nyatain (cinta) secara frontal, jujur saya syok. Tapi di sisi lain saya senang kerena juga punya perasaan yang sama," bilang Marwa.
Tidak ingin yang biasa-biasa saja, bintang sinetron Putri Yang Ditukar itu membuat sebuah kejutan untuk Marwa di luar lokasi syuting.
"Sebenarnya dia punya jam malam. Selesai syuting harus langsung pulang. Jadi supaya bisa ajak dia keluar, saya harus culik dan bohongi dia. Ya, namanya juga lelaki, ada bandelnya sedikit nggak apa-apa," tutur Arik, saat dijumpai wartawan di Gandaria City, Jakarta, Rabu (21/12).
Ketika itu, Arik berdalih ingin mengajak Marwa menemaninya ke sebuah acara pernikahan kawannya. Tanpa rasa curiga, Marwa pun mengamini ajakan tersebut.
"Saya sudah pakai jas. Rapi banget deh. Nah, pas sampai di suatu tempat, baru saya ngomong ke dia (nyatakan cinta)," imbuh pria 38 tahun itu.
Marwa mengaku sangat kaget dengan skenario yang dibuat Arik. Tapi, keterkejutan itu akhhirnya berujung manis. Mereka resmi jadian pada 1 Oktober 2011 lalu.
"Saat Arik nyatain (cinta) secara frontal, jujur saya syok. Tapi di sisi lain saya senang kerena juga punya perasaan yang sama," bilang Marwa.
Atalarik Syach - Tsania Marwa Resmi Jadian Menjelang PYD Berakhir
SETELAH beberapa pekan menjadi buruan pewarta hiburan, Atalarik Syah dan Tsania Marwa akhirnya mau berbagi cerita seputar kisah cinta yang tengah mereka jalin. Arik mengakui awal kedekatannya dengan gadis yang akrab disapa Marwa itu, bermula dari lokasi syuting sinetron Putri Yang Ditukar (PYD)."Kalau dibilang cinta lokasi, ya bisa juga. Karena kami dipertemukan di sinetron yang sama," tutur Arik, saat ditemui di peluncuran buku "Directing in Photography" di Gandaria City, Jakarta, Rabu (21/12).
Marwa mengamini ucapan sang kekasih.
"Ya, tapi prosesnya enggak gampang juga. Arik butuh kenal siapa aku, aku juga begitu. Sampai akhirnya kami berdua merasa cocok," kata gadis keturunan Arab itu.
Proses yang dimaksud oleh Marwa berjalan cukup lama. Terbukti, dia dan Arik baru resmi jadian di penghujung berakhirnya sinetron PYD.
"Syuting PYD setahun. Kami jadian 1 Oktober kemarin, saya coba bicara lebih serius sama Marwa. Saya coba lamar secara pribadi, maksudnya jadian," cerita Arik malu-malu.
0 komentar:
Posting Komentar